Mantan pelatih Barcelona, Johan Cruyff, lebih menjagokan Brasil keluar sebagai juara Piala Dunia 2014 ketimbang Spanyol.
Pernyataan mantan pelatih berusia 67 tahun itu bukan tanpa alasan. Menurutnya, Tim Samba punya sejumlah aspek yang dibutuhkan untuk jadi juara. Selain dihuni sejumlah talenta terbaik, Seleccao juga diuntungkan tampil di bawah dukungan penuh publik tuan rumah.
Hasil yang diraih Brasil di Piala Konfederasi 2013 juga menjadi tolak ukur Cruyff. Dalam turnamen yang disebut sebagai Piala Dunia mini tersebut, Tim Samba sukses jadi juara dengan mengalahkan La Furia Roja dengan skor meyakinkan 3-0.
"Spanyol memiliki banyak pengalaman di kompetisi penting. Bagi saya, mereka adalah tim besar," jelas pria asal Balanda tersebut.
"Kandidat terkuat adalah Brasil, bermain di negara sendiri, dan kami juga melihat apa yang terjadi di Piala Konfederasi," ia menambahkan.
Dalam kesempatan itu, Cruyff yang pernah membawa Belanda ke final Piala Dunia 1974 angkat bicara terkait peluang negaranya di gelaran tahun ini.
Menurut penilaiannya, Tim Oranje yang sebagian besar dihuni oleh pemain muda masih kurang pengalaman di level kompetisi tertinggi.
"Belanda adalah tim muda dan kami akan lihat apakah mereka akan gugup atau tidak. Mereka punya kualitas namun masih kurang pengalaman," ia memungkasi.
Selama membela timnas Belanda, pencapaian terbaik Cruyff adalah membawa negaranya hingga ke final Piala Eropa 1988
No comments:
Post a Comment